Menggapai hati yang istiqomah

Bismillahirrahmanirrahiim

MENGGAPAI HATI YANG ISTIQAMAH

Allah ta’ala berfirman,
“Yaitu hari yg harta & anak2 tdk akan memberi manfaat,
kecuali orng2 yg dtng menghadap Allah dgn membawa hati yg selamat”
(Asy Syu’ara:88-89)

“Sesungguhnya di dlm tubuh anak Adam ada segumpal daging;
apabila segumpal daging itu baik maka seluruh tubuhnya akan baik. Segumpal daging itu adalah hati.”
(HR Muslim & Baihaqi)

CARA MENCAPAI HATI YANG ISTIQOMAH
Hati adlh sumber kebaikan&keburukan seseorang.
Bila hati penuh dgn ketaatan kpd Allah,
maka perilaku seseorang akan penuh dgn kebaikan.
Sebaliknya,
bila hati penuh dgn syahwat & hawa nafsu,
maka yg akan muncul dlm perilaku adalah keburukan &kemaksiatan.

Keburukan&kemaksiatan ini bisa dtng krn hati seseorang dlm keadaan lengah dr dzikir kpd Allah.

Ibnul Qoyyim Al-Jauziyah berkata,
“Apabila hati seseorang itu lengah dr dzikir kpd Allah,
mk setan dgn serta merta akan masuk ke dlm hati seseorang& mempengaruhinya utk berbuat keburukan.

Masuknya setan ke dlm hati yg lengah ini,
bahkan lebih cepat daripada masuknya angin ke dlm sebuah ruangan.”

Oleh krn itu,
hati seorang mukmin hrs senantiasa dijaga dr pengaruh setan ini.
Yaitu,
dgn senantiasa berada dlm sikap taat kpd Allah SWT.
Upaya inilah yg disebut dgn Istiqamah.

Imam Al-Qurtubi berkata, “Hati yg istiqamah adlh hati yg senantiasa lurus dlm ketaatan kpd Allah, baik berupa keyakinan, perkataan,
maupun perbuatan.”

Lebih lanjut beliau mengatakan,
“Hati yg istiqamah adlh jln menuju keberhasilan di dunia & keselamatan dr azab akhirat.
Hati yg istiqamah akan membuat seseorang dkt dgn kebaikan,
rezekinya akan dilapangkan & akan jauh dr hawa nafsu & syahwat.

Dgn hati yg istiqamah, mk malaikat akan turun utk memberikan keteguhan & keamanan serta ketenangan dr ketakutan terhadap adzab kubur.
Hati yg istiqamah akan membuat amal diterima &menghapus dosa.”

LALU BAGAIMANAKAH CARA MENGGAPAI HATI UNTUK ISTIQAMAH?
Ada bnyk cara utk menggapai hati yg istiqamah ini.
Di antaranya:
1, meletakkan cinta kpd Allah SWT di atas
segala-galanya.
Ini adlh persoalan yg tdk mudah&butuh perjuangan keras.
Krn,dlm kehidupan se-hari2 kita sering mengalami benturan antara kepentingan Allah& kepentingan makhluk, entah itu kepentinganorangtua,guru,teman,saudara,
atau yg lainnya.
Apabila dlm kenyataanya kita lebih mendahulukan kepentingan makhluk, maka itu pertanda bhw kita blm meletakkan cinta Allah di atas se-galanya.
Padahal,Allah SWT tlh menegaskan bhw siapa yg lebih mencintai sesuatu selain Allah,maka ia justru akan tersiksa dgn rasa cintanya itu.
Siapa yg takut krn selain Allah,
maka ia justru akan dikuasai oleh rasa takutnya itu.
Siapa yg sibuk dgn selain Allah,
maka ia akan mengalami kebosanan & siapa yg mendahulukan yg lain daripada Allah,
maka ia tdk akan mendapatkan keberkahan dari-Nya.

2, membesarkan perintah &larangan Allah.
Membesarkan perintah& larangan Allah hrs dimulai dr membesarkan & mengagungkan pemilik perintah&larangan tersebut,
yaitu Allah SWT.
Allah SWT berfirman yg artinya;
“Mengapa kamu tdk percaya akan kebesaran Allah.”
Ulama dlm menafsirkan ayat ini mengatakan, “Mengapa kalian tdk takut akan kebesaran Allah.”
Membesarkan perintah Allah di antaranya adlh dgn menjaga waktu salat, melakukannya dgn khusyu,
memeriksa rukun& kesempurnaannya serta melakukannya secara berjamaah.

3, senantiasa berzikir kpd Allah.
Zikir adlh wasiat Allah kpd hamba2Nya & wasiat Rasulullah kpd ummatnya.
Dlm sebuah hadis qudsi Allah SWT berfirman, “Barangsiapa yg mengingat-Ku di dlm dirinya,
maka AKU akan mengingat-Nya dlm diri-KU.
Dan barang siapa yg mengingat-KU dlm kesibukan,
maka AKU akan mengingat-Nya dlm kesibukan yg lebih baik darinya.”
(HR Bukhari).

4, Mempelajari kisah orang2 shaleh terdahulu.
Hal ini diharapkan agar kita bisa mengambil pelajaran dari mrka. Bagaimana kesabaran mrka ktka menghadapi ujian yg berat,
kejujuran mrka dlm bersikap,
&keteguhan mrka dlm mempertahankan keimanan.
Allah SWT berfirman,
“Sungguh dlm kisah2 mrka terdapat ibrah (pelajaran) bagi orang yg memiliki akal, ….”

5, senantiasa berpikir tentang kebesaran ciptaan Allah.
Allah SWT memiliki ciptaan yg indah&besar. Dgn memikirkan ciptaannya diharapkan bisa menyadari betapa besar kekuasaan Allah terhadap ciptaan-Nya itu. Allah SWT berfirman,
“Wahai manusia,
tlh diberikan kpd kalian beberapa permisalan, maka dengarkanlah (perhatikanlah) permisalan itu. Sesungguhnya orang2 yg engkau seru selain Allah, mereka tdk akan mampu utk menciptakan lalat, meskipun utk melakukannya itu mrka berkumpul bersama…”

6, Kenalilah Allah dgn nama2Nya yg mulia / asmaul husna.
Kenalilah Allah dgn nama &sifat2nya,
niscaya hatimu akan lembut&menjadi terarah ke jln yg lurus.

Semakin kita mengenal Allah akan terbentuk rasa cinta kpd Allah,
Rasa Takut Kpd Allah& Rasa Harap kpd Allah. Rasa itulah yg akan selalu menuntun hati kita utk selalu istiqomah di jalan-Nya.

Demikianlah beberapa hal yg akan mengantarkan kita kpd hati yg istiqamah.

Dan mudah2an saja kita bisa mendapatkan taupiq & hidayahNYA.